Name Of Ingredient:
Lengkuas
History
Lengkuas adalah salah satu bahan dasar dalam bumbu masakan. Lengkuas berbentuk padat, bula oval, dan besar. Lengkuas berwarna merah ketika masih muda dan berwarna putih kekuningan ketika sudah ranum. Lengkuas memiliki daging yang tidak terlalu keras. Lengkuas memiliki rasa gurih dan manis serta beraroma harum. Lengkuas umum digunakan di Indonesia karena masakan Indonesia umumnya berempah lengkap dan berasa gurih.
History
Lengkuas adalah salah satu bahan dasar dalam bumbu masakan. Lengkuas berbentuk padat, bula oval, dan besar. Lengkuas berwarna merah ketika masih muda dan berwarna putih kekuningan ketika sudah ranum. Lengkuas memiliki daging yang tidak terlalu keras. Lengkuas memiliki rasa gurih dan manis serta beraroma harum. Lengkuas umum digunakan di Indonesia karena masakan Indonesia umumnya berempah lengkap dan berasa gurih.
Nutrient
KandunganNilai Per 100 gTotal Fat
0,6 g
Sodium 11,8 g
Carbohydrates 15,3 g
Net carbs 12,9 g
Fiber 2,4 g
Protein 1,2 g
Vitamins and minerals
Vitamin A 0 µg
Vitamin C 0 mg
Calcium 0 mg
Iron 0 mg
Carbohydrates 15,3 g
Net carbs 12,9 g
Fiber 2,4 g
Protein 1,2 g
Vitamins and minerals
Vitamin A 0 µg
Vitamin C 0 mg
Calcium 0 mg
Iron 0 mg
Function Of Ingredient
Lengkuas cukup banyak digunakan baik
untuk kesehatana atau untuk kuliner. Lengkuas mengandung transkoniferil
disasetat yang mampu mencegah tumor. Selain itu, lengkuas juga cukup berkhasiat
untuk mencegah radang. Lengkuas juga digunakan untuk obat anti mabuk apabila
Anda sedang dalam perjalanan. Sedangkan untuk kuliner, lengkuas digunakan untuk
menambah aroma dan rasa gurih dalam masakan. Jenis masakan yang menggunakan
lengkuas contohnya adalah sayur asem, rendang, balado, dan lainnya. Umumnya
lengkuas digunakan untuk menonjolkan rasa dari bumbu-bumbu pedas berbahan dasar
bawang merah dan cabai. Lengkuas juga bisa dimanfaatkan sebagai
kremes atau serundeng untuk masakan yang digoreng misalnya ayam goreng atau
empal goreng.
Characteristics
Lengkuas
adalah terna tegak yang tingginya 2 m atau lebih. Batangnya yang muda
keluar sebagai tunas dari pangkal batang tua. Seluruh batangnya ditutupi
pelepah daun.Batangnya ini bertipe batang semu.Daunnya tunggal, bertangkai
pendek, berbentuk daun lanset memanjang, ujungnya runcing, pangkalnya tumpul,
dan tepinya rata. Ukurannya daunnya adalah: 25-50 cm × 7-15 cm. Pelepah daunnya
berukuran 15-30 cm, beralur, dan berwarna hijau.Pertumbuhannya majemuk dalam
tandan yang bertangkai panjang, tegak, dan berkumpul di ujung tangkai. Jumlah
bunga di bagian bawah lebih banyak daripada di atas tangkai, dan berbentuk
piramida memanjang. Kelopak bunganya berbentuk lonceng, berwarna putih
kehijauan. Mahkota bunganya yang masih kuncup pada bagian ujung warnanya putih,
dan bawahnya berwarna hijau.Buahnya termasuk buah buni, bulat, keras, dan hijau
sewaktu muda, dan coklat, apabila sudah tua.Umbinya berbau harum, ada yang
putih, juga ada yang merah. Menurut ukurannya, ada yang besar juga ada yang
kecil. Karenanya, dikenal 3 kultivar yang dibedakan berdasarkan warna dan
ukuran rimpangnya. Rimpangnya ini merayap, berdaging, kulitnya mengkilap,
beraroma khas, ia berserat kasar, dan pedas jika tua. Untuk mendapatkan rimpang
muda yang belum banyak seratnya, panen dilakukan pada saat tanaman berusia
2,5-4 bulan.
ngkuas adalah tegak yang tingginya 2m atau lebih. batangnya yang
muda keluar sebagai tunas dari pangkal batang tua. Seluruh batangnya ditutupi
pelepah daun.
Batangnya ini bertipe batang semu. tunggal, bertangkai pendek, berbentuk daun lanset
memanjang, ujungnya runcing, pangkalnya tumpul, dan tepinya rata. Ukurannya
daunnya adalah: 25-50 cm × 7-15 cm. Pelepah daunnya berukuran 15-30 cm, beralur,
dan berwarna hijau. perbungaanya majemuk dalam tandan yang bertangkai
panjang, tegak, dan berkumpul di ujung tangkai. Jumlah bunga di bagian bawah
lebih banyak daripada di atas tangkai, dan berbentuk piramida memanjang.
Kelopak bunganya berbentuk lonceng, berwarna putih kehijauan. Mahkota bunganya
yang masih kuncup pada bagian ujung warnanya putih, dan bawahnya berwarna
hijau buahnya
termasuk , bulat, keras, dan hijau sewaktu muda, dan coklat, apabila sudah tua. berbau
harum, ada yang putih, juga ada yang merah. Menurut ukurannya, ada yang besar
juga ada yang kecil. Karenanya, dikenal 3 kultivar yang dibedakan berdasarkan
warna dan ukuran rimpangnya
Rimpangnya ini merayap, berdaging, kulitnya mengkilap, beraroma khas, ia
berserat kasar, dan pedas jika tua. Untuk mendapatkan rimpang muda yang belum
banyak seratnya, panen dilakukan pada saat tanaman berusia 2,5-4
Berbagai
manfaat lengkuas
1.
Sebagai obat diare
Sebatang lengkuas segar memiliki zat
anti bakteri yang berguna untuk menyingkirkan bakteri patogen dan menyembuhkan diare . Sebuah
studi oleh Sunilson, JAJ pada tahun 2009 menunjukkan, aktivitas antimikroba
dari lengkuas juga dapat membasmi bakteri yang terbawa ke dalam tubuh (seperti
bakteri fructose dan lactose), serta kelebihan vitamin C yang juga dapat
menyebabkan diare. Nah, dengan sifat anti mikroba dari lengkuas ini, disinyalir
dapat meredakan serangan diare.
2.
Mencegah tumor dan kanker
Pada kandungan lengkuas, terdapat
banyak zat antioksidan untuk membantu memperbaiki sel-sel DNA tubuh, yang
disebabkan oleh radikal bebas dan komponen racun lainnya yang masuk dan
mengendap di tubuh. Sebuah studi oleh para peneliti Inggris menemukan bahwa
ekstrak lengkuas memiliki sifat anti kanker. Penelitian ini telah diuji coba
oleh beberapa pasien yang menderita kanker paru-paru dan kanker . Manfaat lengkuas lainnya adalah dapat menghambat jalur
xanthin enzim sintesis yang memicu perkembangan tumor
3.
Meringankan asma
Lengkuas juga memiliki peran penting
dalam menjaga sistem pernapasan yang sehat. Pada ramuan obat herbal di China,
lengkuas telah digunakan sebagai obat yang memiliki efek antispasmodik
berfungsi mengurangi dahak (kapha), dan melebarkan saluran bronkiolus untuk
meredakan asma
4.
Meredakan batuk, sakit tenggorokan dan suara serak
Di India, masyarakat yang
menggunakan campuran lengkuas dengan air panas untuk meredakan nyeri pada dada,
suara yang serak, dan juga sakit tenggorokan. Hanya dengan mencampurkan
beberapa sendok kecil lengkuas bubuk dengan air panas, lalu diminum secara
rutin akan terasa khasiatnya. Cara alternatif lainnya, bisa dilakukan dengan
menyeduh irisan lengkuas dalam air kapur sirih, lalu diminum satu kali dalam
satu hari. Hal ini disebabkan karena manfaat lengkuas yang memiliki sifat zat
ekspektoran dan berguna dalam banyak masalah pernapasan tubuh.
5.
Mengobati luka bakar
Jika Anda membuat jus dari lengkuas
atau menumbuk halus beberapa irisan lengkuas, Anda dapat meredakan sakit akibat
perih pada kulit yang menderita luka bakar. Anda juga dapat menggosok beberapa
irisan lengkuas segar pada kulit 2 sampai 3 kali setiap hari untuk mengurangi
bekas luka bakar yang dapat muncul kemudian hari.
6.
Membantu meredakan masalah ketombe dan kulit kepala
Nah, kalau manfaat lengkuas yang
satu ini memang tidak disangka-sangka. Lengkuas memiliki efek anti jamur yang
dapat berguna pada serangan jamur di tiap bagian kulit tubuh, termasuk ulit
kepala. Jamur yang menginfeksi kulit kepala dapat mengakibatkan ketombe .
Bagaimana cara menggunakan lengkuas? Anda dapat langsung menggosok
beberapa irisan lengkuas pada kulit kepala atau mencampur beberapa lengkuas
parut dengan minyak zaitun, kemudian gosok di daerah kulit kepala yang terdapat
ketombe.
Komentar
Posting Komentar